1. Transformator Tegangan - Potential Transformator (PT)
Fungsinya adalah mentransformasikan
besaran Tegangan Tinggi ke besaran Tegangan Rendah guna pengukuran atau
proteksi dan sebagai isolasi antara sisi tegangan yang diukur atau diproteksikan
dengan alat ukurnya atau
proteksinya.
Gambar Transformator Tegangan Medium Voltage.
Gambar Konstruksi Transformator Tegangan Medium Voltage.
Gambar Transformator Tegangan High Voltage.
Gambar Konstruksi Transformator Tegangan High Voltage.
Faktor yang harus diperhatikan dalam
pemilihan transformator tegangan adalah batas kesalahan transformasi dan
pergeseran sesuai tabel dibawah ini :
Tabel 2.3 Batas Kesalahan Transformasi Trafo Tegangan
KELAS |
% KESALAHAN RASIO
TEGANGAN (+/-) |
PERGESERAN SUDUT +/- (MENIT)
|
0,5 |
0,5 |
20 |
1,0 |
1,0 |
40 |
Burden, yaitu beban sekunder dari transformator tegangan (PT),
dalam hal ini sangat terkait dengan kelas ketelitian
PT-nya. Untuk instalasi pasangan dalam; lazimnya transformator tegangan sudah
terpasang pada kubikel pengukuran.
2. Transformator Arus - Current Transformator (CT)
Transformator arus (Current
Transformer- CT) adalah salah satu peralatan di Gardu Distribusi, fungsinya
untuk mengkonversi besaran arus besar ke arus
kecil guna pengukuran sesuai batasan alat ukur, juga sebagai proteksi serta isolasi sirkit sekunder dari sisi
primernya.
Gambar Transformator Arus Medium Voltage.
Gambar Kronstruksi Transformator Arus Medium Voltage.
Gambar Transformator Arus High Voltage.
Faktor yang harus diperhatikan pada
instalasi transformator arus adalah Beban (Burden) Pengenal dan Kelas
ketelilitian CT. Disarankan menggunakan jenis CT yang mempunyai tingkat
ketelitian yang sama untuk beban 20% - 120% arus nominal. Nilai burden, kelas
ketelitian untuk proteksi dan pengukuran harus merujuk pada
ketentuan/persyaratan yang berlaku. Konstruksi transformator arus dapat terdiri
lebih dari 1 kumparan primer (double primer).
Untuk konstruksinya sama halnya dengan
transformator tegangan, transformator arus pasangan luar memiliki konstruksi
lebih besar/kokoh dibandingkan konstruksi pasangan dalam yang umumnya built in
(atau akan dipasangkan) dalam kubikel
pengukuran.
0 komentar:
Posting Komentar