Selector Switch? Apa fungsi selector switch?

 

Selector Switch atau biasa disebut dengan Rotary Switch adalah sakelar yang dioperasikan atau difungsikan dengan cara memutar. Saklar ini digunakan untuk memilih satu dari dua atau lebih posisi. Ada yang berlaku seperti toggle switch dimana  selektor dapat berhenti pada satu posisi, dan ada yang berlaku seperti push button, dimana setelah melakukan pemilihan maka seletor akan kembali ke posisi semula atau posisi netral.

Ada model selector swirch yang disesuaikan dengan pengunaannya, seperti selector switch untuk mengukur tegangan fasa atau arus fasa yang terhubung dengan voltmeter dan ampermeter. Dan masih banyak lagi.

Yuk Cek Youtube Ku..

Gambar Selector Switch Volt Meter

Saklar yang kita bahas kali ini adalah khusus untuk saklar rotary dengan 3 posisi. Contoh penggunaannya adalah menyalakan motor listrik, pompa air dengan kondisi bergantian. Maksud dari bergantian adalah posisi 1 "bekerja secara manual", posisi 2 "untuk OFF" dan posisi 3 "bekerja secara automatis".

Saklar ini pada umumnya terbuat dari bahan keras, biasanya plastik atau logam.

 

 

Selector switch atau saklar putar pada dasarnya terdiri dari sebuah spindel atau rotor yang memiliki shaft yang memproyeksikan dari posisi terminal yang sedang dipilih. Terminal-terminal ini disusun sedemikian rupa dalam lingkaran di sekitar rotor. Dengan pemilihan posisi switch ini, maka terminal akan terhubung dengan salah satu terminal yang aktif, dengan demikian aliran listrik akan terjadi menuju atau menggerakkan beban listrik.

Gambar Posisi Selector Switch atau Rotary Switch

 

 

Cara mekanisme sangat sederhana yaitu dengan memutar dengan jari tangan manusia pada posisi tertentu.

Berikut ini adalah jenis-jenis 3 posisi selector switch/rotary switch dan simbolnya sesuai dengan standard.

 

Symbol Selector Switch/Rotary Switch

 

Symbol	Deskripsi
	3 Position Maintain, Normally Open
	3 Position Maintain, Normally Closed
	3 Position Normally Open Return From Left
	3 Position Normally Closed Return From Left
	3 Position Normally Open Return From Right
	3 Position Normally Closed Return From Right
	3 Position Normally Open Return From Both
	3 Position Normally Closed Return From Both
	3 Position Normally Open Neutral 0
	3 Position Normally Closed Neutral 0
	3 Position Normally Open Neutral 1
	3 Position Normally Closed Neutral 1
	3 Position Normally Open Neutral 2
	3 Position Normally Closed Neutral 2
	3 Position Normally Open Key Operated Neutral 0
	3 Position Normally Closed Key Operated Neutral 0
	3 Position Normally Open Key Operated Neutral 1
	3 Position Normally Closed Key Operated Neutral 1
	3 Position Normally Open Key Operated Neutral 2
	3 Position Normally Closed Key Operated Neutral 2
	3 Stable Position Normally Open Key Operated Neutral 0
	3 Stable Position Normally Closed Key Operated Neutral 0
	3 Stable Position Normally Open Key Operated Neutral 1
	3 Stable Position Normally Closed Key Operated Neutral 1
	3 Stable Position Normally Open Key Operated Neutral 2
	3 Stable Position Normally Closed Key Operated Neutral 2

 

Mau Nambah Penghasilan Dengan Berjualan Pulsa??

KLIK DI SINI!!

Referensi

• IEC (International Electrotechnical Commission) 60617 - Graphical Symbols for Diagrams
• IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) 315-1975 (Reaffirmed 1993) - Graphic Symbols for Electrical and Electronics Diagrams
• ANSI (American National Standards Institute) Y32.2-1975 (Reaffirmed 1989) - Graphic Symbols for Electrical and Electronics Diagrams
• CSA (Canadian Standards Association) Z99-1975 - Graphic Symbols for Electrical and Electronics Diagrams